Ungaran (Humas). Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Semarang bersama Seksi PD Pontren membuka secara resmi kegiatan “Pelatihan Teknis Kewirausahaan Pesantren” yang diinisiasi oleh Pusdiklat Kemenag RI di Pondok Pesantren Al Mustaqim Desa Timpik Kecamatan Susukan, Senin (3/2/2025).
Hadir dalam kegiatan ini Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Semarang Ta’yinul Biri Bagus Nugroho, Kasi PD Pontren Harun Al Rasyid, perwakilan dari Balitbang Kemenag RI, ketua yayasan Al Mustaqim Susukan, dan Kepala Desa Timpik Susukan.
Dalam sambutanya Bagus menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas terselenggaranya kegiatan serta berharap agar pasca kegiatan pelatihan kewirausahaan tersebut para peserta dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat di pesantren masing-masing sebagai tambahan keahlian bagi santri, menumbuhkan jiwa entrepreneur dan mewujudkan kemandirian pesantren yang merupakan salah satu program prioritas Kementerian Agama.
Bagus juga menambahkan kegiatan ini bertujuan untuk mencetak santri yang kreatif dan inovatif dan mandiri secara ekonomi.
“Keberadaan santri mempunyai peran yang sangat penting di masyarakat, dan paradigma tentang alumni pesantren harus dirubah, seorang lulusan pesantren harus memiliki pendirian ekonomi karena ini menjadi salah satu kunci suksesnya dakwah di masyarakat. ujarnya.
Kegiatan yang direncanakan berlangsung selama 5 hari tersebut diikuti oleh 30 perwakilan Pondok Pesantren diwilayah Kabupaten Semarang, Boyolali dan Salatiga. Acara yang diselenggarakan Pusdiklat Balitbang Kemenag RI ini ditutup dengan doa bersama. (Shl/Fdl)