Ungaran – Pada puncak upacara peringatan hari santri nasional ke-IV tingkat Provinsi Jawa Tengah yang digelar di Lapangan Simpang Lima Semarang tanggal 22 Oktober kemaren, Pondok Pesantren Nurul Amal Kenteng Kecamatan Bandungan menerima uang pembinaan dari Pemprov Jateng sebesar Rp.5.000.000,- (lima juta rupiah) setelah menyabet juara I dalam rangkaian lomba hadroh yang diselenggarakan di Halaman Kantor Gubernuran beberapa waktu lalu.
Demikian disampaikan Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kankemenag Kab.Semarang Muhtadi saat menjadi pengambil apel pagi di halaman kantor setempat, Selasa (23/10).
Muhtadi menambahkan bahwa pada pelaksanaan upacara tersebut, Kankemenag Kab.Semarang mengirim utusan sebanyak 9 Pondok Pesantren meliputi PP. Roudhotus Sholihin Kecamatan Bringin, PP. Edi Mancoro Gedangan Kecamatan Tuntang, PP. Roudhotul Furqon Kebumen Kecamatan Banyubiru, PP. Manbaul Falah Banyukuning Kecamatan Bandungan, PP. Al Ittihad Poncol Kecamatan Bringin, PP. Mahirul Hikam Assalafi Kecamatan Susukan, PP. Al Mina Jetis Kecamatan Bandungan, PP. Wali Kecamatan Tuntang dan PP. Mu’awanah Lerep Kecamatan Ungaran Barat.
“Alhamdulillah semua berjalan lancar, dan dari 3000 santri yang ikut upacara setidaknya kita ada perwakilan peserta dari sembilan pondok pesantren,” ungkapnya.
Secara singkat, Muhtadi menginformasikan bahwa dalam upacara akbar tersebut, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam amanatnya membacakan sambutan Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin terkait peran santri untuk memperkokoh Agama dan Bangsa. Intinya, seorang santri harus turut berkontribusi agar negara menjadi bermartabat, berkemajuan, berkesejahteraan dan berkeadilan. Di samping itu, santri juga harus berjihad melawan terorisme, radikalisme, kebodohan, hoaks, ujaran kebencian, narkoba dan pornografi. shl