Ungaran – Saresehan Ulama' dan Umara' tingkat Kabupaten Semarang putaran ke 252, dilaksanakan di balai desa Lerep Kecamatan Ungaran Barat, hadir dalam saresehan ini semua pengurus BAZNAS Unit pengumpul di tingkat Kecamatan se kab Semarang, ulama' se Kab.Semarang, Kakan Kemenag Kabupaten Semarang ( Drs. H.Muhdi.M.Ag) dan ketua BAZNAS Kab.Semarang ( Drs.H.Munashir) (25/4)
Saresehan yang dilakukan setiap sebulan sekali ini, dilakukan secara bergantian dari kecamatan satu ke kecamatan yang lain, dengan cara ini, diharapkan masing masing Kecamatan bisa merasa saling memiliki dan terciptanya rasa kebersamaan dalam membesarkan BAZNAS Kabupaten Semarang.
Kakan Kemenag Kabupaten Semarang yang baru bulan kemaren menjabat di Kab Semarang, saresehan kali ini merupakan saresehan yang pertama diikutinya, secara umum Muhdi menyampaikan tentang persoalan persoalan yang dihadapi BAZNAS ditingkat Kabupaten, adalah banyaknya amil zakat didaerah yang pengelolaannya masih berdasarkan budaya di daerah setempat, yang demikian BAZNAS secara konstitusional dan profesional diharapkan mampu memonitor dan mengorganisir pelaksanaan badan badan amil zakat di daerah, sehingga zakat yang terkumpul dalam pentasyarufannya benar benar sesuai syari'at dan ujungnya mampu mensejahterakan umat.
Peningkatan kualitas pelayanan dan pengabdian dalam mengelola BAZNAS merupakan tuntutan yang harus selalu ditingkatkan dari waktu ke waktu, sehingga mampu membantu Pemerintah dalam menyelesaikan problem kemiskinan, kesejahteraan masyarakat, kesenjangan sosial . Muhdi juga berharap agar BAZNAZ di Kabupaten Semarang kedepan mampu berperan sebagai tulang punggung penyelesaian persoalan persoalan dibidang pendidikan bagi siswa miskin dan kesehatan bagi yang kurang mampu.
“BAZNAS jangan hanya tinggal diam bila ada laporan masyarakat miskin yang tidak mampu menyekolahkan anak ataupun tidak mampu membayar pengobatan di Rumah Sakit” tegas muhdi di ahir sambutannya. (Chz).